Rabu, 21 Maret 2012

Hati-Hati! Salah Diet Bikin Susah Hamil

TRIBUNNEWS.COM - Wanita yang terobsesi untuk memiliki tubuh ramping hendaknya hati-hati dalam memilih pola diet yang ingin diterapkan.
Sebab pola diet yang salah bisa bikin hormon tak seimbang. Akibatnya wanita bisa mengalami masalah kesuburan alias susah hamil.
Ahli gizi dari Kraft Foods Phillippines, Joan Sumpio, RND, FPAN mengatakan kalau asupan gizi yang tidak seimbang bisa menyebabkan gangguan hormon. Kalau hormon mengalami masalah, segala aktifitas tubuh termasuk organ reproduksi bisa ikut terganggu.
"Anggap saja wanita tersebut mengalami gangguan menstruasi. Kalau siklus menstruasi tak menentu maka masa subur wanita tersebut juga tidak teratur. Jika masa subur tak teratur atau malah mengalami gangguan," ucap Joan.
Joan menambahkan kalau proses ovulasi membutuhkan nutrisi yang seimbang. Meski komposisi nutrisi yang dibutuhkan pada proses ovulasi belum diketahui secara tepat, tapi keberadaan nutrisi jelas berperan penting.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Obstetrics & Gynecology menunjukkan adanya kaitan antara konsumsi zat besi dan tingkat kesuburan pada wanita. Ternyata, para wanita yang mengkonsumsi zat besi di dalam jumlah yang lebih tinggi memiliki tingkat resiko infertilitas yang lebih rendah.
Konsumsi zat besi hingga 41 mg/hari (batas maksimum yang aman untuk dikonsumsi adalah 45 mg/hari) dapat menurunkan tingkat resiko infertilitas hingga 62 persen. Sekedar catatan, masalah infertilitas yang diamati pada penelitian ini adalah masalah infertilitas yang berhubungan dengan proses ovulasi (proses pelepasan sel telur dari indung telur).
"Kalori juga dibutuhkan oleh wanita yang ingin hamil dan sedang hamil. Sayangnya banyak wanita menjauhi kalori karena takut gemuk," ujar Joan.
Karena itu Joan menyarankan agar para wanita yang ingin diet untuk mempertimbangkan pilihan dietnya. Jangan sampai karena salah makan lalu sulit hamil.
"Kalau perlu konsultasikan ke ahli gizi. Untuk apa tubuh langsing tapi punya gangguan hormon dan sulit punya anak," imbuh Joan

Makan Terlalu Cepat Ternyata Membuat Gemuk

REPUBLIKA, JAKARTA--Percayakah anda jika makan terlalu cepat menyebabkan kegemukan? Temuan penelitian di Selandia Baru mengatakan demikian. Dalam studi terbaru yang dipublikasikan dalam Journal of American Dietetic Association, para peneliti menemukan bahwa wanita berusia 40-50 yang makan cepat lebih cenderung menjadi gemuk daripada yang makan lambat.
Bahkan, menurut penelitian di Jepang sebelumnya, makan cepat bisa menyebabkan dua kali lipat resiko kelebihan berat badan. Universitas Osaka memantau kebiasaan makan dari 3.000 orang. Mereka menemukan kesimpulan 84 persen laki-laki yang makan cepat, lebih mungkin untuk mengalami kegemukan.
"Makan terlalu cepat membuat otak kita tidak menyadari bahwa perut sudah penuh,"kata  profesor fisiologi metabolik di Universitas Nottingham, Ian McDonald.
Pada saat yang sama, hormon ghrelin yang memberi sinyal ketika perut merasa lapar menurun. "Diperlukan waktu selama 20 menit setelah anda mulai makan, sampai pesan untuk berhenti sampai ke otak. Sederhananya, makan terlalu cepat, dan Anda cenderung memenuhi perut dengan makanan berlebih,” kata McDonald.
Konsultan pencernaan di Klinik London dan Rumah Sakit St Mark di London, David Forecas mengatakan makan terlalu cepat juga meneyebabkan perut kembung. “Banyak udara yang tertelan sehingga perut menjadi tidak nyaman,”kata dia. Menurutnya, orang rata-rata membutuhkan waktu minimal 20 menit untuk makan.

Tak Selamanya Jus Buah dan Sayur Itu Sehat

TRIBUNNEWS.COM - Banyak orang menganggap memulai hari dengan segelas jus buah dan sayuran adalah hal yang menyehatkan. Namun, ternyata manfaat kesehataan jus buah tidak seperti yang terpikirkan. Dalam kondisi tertentu, jus buah juga menyimpan bahaya bagi kesehatan.
Para ilmuwan mengklaim bahwa jus buah mengandung gula terlalu banyak yang justru dapat meningkatkan risiko penyakit kanker. Bahkan ketika diproses dan dikemas, banyak zat dalam buah-buahan yang melindungi tubuh dari penyakit, justru menghilang.
Peneliti Australia telah mencoba mengungkapkan seberapa efektif dari berbagai buah, sayuran, dan jus dalam mencegah perkembangan kanker usus besar. Mereka membuat kuesioner untuk 2.200 orang yang berhubungan dengan makanan mereka sehari-hari. Tim peneliti kemudia melacak responden selama dua tahun untuk melihat pola perkembangan penyakit.
Hasilnya menunjukkan bahwa mereka yang makan buah dan sayuran seperti apel, kubis, kembang kol, dan brokoli akan mengurangi risiko kanker colon. Namun, mengejutkan, mereka yang mengonsumsi jus buah berisiko tinggi terkena kanker.
Studi yang dipublikan dalam Journal of the American Dietetic Association menemukan bahwa mereka yang minum jus buah lebih dari tiga gelas sehari lebih mungkin terkena kanker anal, salah satu bentuk kanker usus.
Para peneliti mempercayai bahwa tingginya kandungan gula dalam jus memicu pertumbuhan sel kanker. Banyak zat yang hilang ketika proses mengolah jus seperti serat, vitamin C, dan antioksidan. Padahal, zat-zat ini yang dapat mencegah munculnya kanker.
Selama bertahun-tahun, kita disarankan mengonsumsi lima porsi buah dan sayuran, termasuk segelas jus. Peneliti Inggris telah mengklaim bahwa jus mengandung gula terlalu banyak. Para ilmuwan dari Universitas Balos, Wales, mengatakan lebih baik mengonsumsi buah kering daripada jus. Karena faktanya, jus buah segar diperas ditambahkan lima sendok teh gula dalam gelas masing-masing.
Sementara, ahli diet lain mengatakan masih lebih sehat minum jus buah dibandingkan minuman lainnya.
Namun, yang pasti dari hasil penelitian ini, makanan tinggi serat dapat membantu mengurangi risiko kanker. Mungkin akan lebih baik jika Anda memakan saja langsung buah segar dengan dipotong-potong tanpa harus dibuat jus sehingga kandungan serat tidak hilang. Kalaupun harus dibuat jus, buatlah tanpa diberi tambahan gula.

Membuat Bagian Dalam Cake Coklat Terlihat Meleleh

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Kita sering melihat beberapa cake coklat, yang bagian dalamnya terlihat tak matang, namun terlihat masih seperti adonan cair. Akan tetapi, bentuknya bagus, terlihat meleleh, seperti lava dari gunung berapi yang meletus. Dan, lelehan itu juga bisa dimakan.
Chef Sandra Djohan, saat memberikan Cooking Class di Pantry Magic, Kemang, Jakarta, memberitahu cara membuatnya. “Memanganggangnya jangan terlalu lama,” tutur chef berambut ikal panjang ini.
“Beberapa kali dicek saja, jika bagian atasnya terlihat sudah mengeras, langsung diangkat,” tuturnya. Cara mengeceknya, menurutnya, cukup dengan ditekan-ditekan pelan saja.
Dalam keadaan panas, langsung keluarkan dari cup ataupun Loyang yang digunakan untuk memangangg tadi. “Jadi, nanti itu pinggir-pinggirnya sudah mengeras jadi cake, tapi tengahnya belum,” ujarnya.
Dalam keadaan panas juga, sewaktu disajikan, langsung potong cake coklat tersebut, hingga sampai bagian tengahnya. “Coklat yang di tengah akan keluar seperti meleleh, karena masih panas,” ujarnya.
Walaupun adonan tengah yang masih cair itu terlihat belum matang, namun menurut Chef Sandra, itu sudah bisa dimakan. “Karena adonan coklat dan telur tadi kan sudah bisa dimakan seperti mousse kan, itu telur yang dikocok sampai mengembang kan bisa dibilang sudah tak ada bakteri lagi,” tuturnya.

Susu Rendah Lemak Sebabkan Jerawat

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Ingin wajah mulus bebas jerawat? Anda sebaiknya hindari susu rendah lemak.

Susu rendah lemak (low fat) kabaranya bagus untuk orang yang sedang diet karena bisa mengurangi lemak dalam tubuh. Namun, efek samping susu jenis ini seringkali menimbulkan jerawat pada wajah kita.
Praktisi spesialis kulit, dr Larisa Paramitha, SpKK, mengatakan bahwa kandungan susu low fat malah bisa menimbulkan jerawat. “Factor timbulnya jerawat malah ada saat proses penghilangan lemak pada susu tersebut,” ujarnya pada Republika.

Jerawat, menurutnya, bukanlah sebuah penyakit alergi. Jerawat bukan karena alergi pada suatu makanan.
Namun, jerawat timbul karena produksi minyak di kulit, lebih dari biasanya. “Produksinya itu kental sehingga muncul ke permukaan kulit sebagai jerawat,” jelasnya.

Tubuh Langsing Berkat Air Putih

Ghiboo.com - Mengubah kebiasaan mengonsumsi minuman soda atau minuman manis lainnya dengan air putih ternyata mampu menurunkan 1,8 hingga 2,2 kg berat badan dalam waktu enam bulan.
Temuan yang dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition ini menambah deretan panjang manfaat air putih. Penelitian sebelumnya juga telah menunjukkan bahwa air putih membantu menurunkan risiko kanker kandung kemih.
Penelitian dilakukan terhadap 318 orang obesitas dan dibagi menjadi tiga grup. Grup pertama mengganti minuman berkalori dengan air putih, grup kedua mengonsumsi soft drink dan grup ketiga menjadi grup pengontrol.
Enam bulan kemudian, ketiga anggota kelompok tersebut mengalami sedikit penurunan berat badan dan ukuran pinggang. Namun, kelompok yang berubah mengonsumsi air putih cenderung dua kali lebih mungkin untuk kehilangan lima persen atau lebih dari berat badan mereka dibandingkan dengan mereka yang tidak mengubah kebiasaan mengonsumsi soft drink.
"Mengubah minuman nonkalori merupakan cara yang mudah dan sederhana untuk menurunkan berat badan atau menjaga agar berat badan tidak naik," ungkap Deborah Tate, profesor nutrisi dan perilaku sehat di Gilling School of Global Public Health di University of North Carolina, seperti dilansir melalui Dailymail, Senin (20/2).
Selain itu, para peneliti juga menemukan bahwa orang yang selalu mengkonsumsi air putih mempunyai kadar glukosa rendah saat berpuasa dan kadar hidrasi yang lebih baik dibandingkan grup pengontrol.
Tate menambahkan presentase penurunan berat badan dan rendahnya kadar gula penting karena keduanya diasosiasikan dengan peningkatan faktor risiko obesitas yang berhubungan dengan penyakit kronis.
"Jika dilakukan dalam skala besar, hal ini bisa menurunkan masalah kesehatan publik terkait obesitas secara signifikan," tambahnya.

Benarkah Manfaat Cokelat Itu Kalahkan Buah?

TRIBUNNEWS.COM - Cokelat sering digunakan untuk `obat' menghilangkan stres dan meningkatkan mood. Bukan hanya rasanya yang lezat, namun cokelat juga memiliki banyak manfaat kesehatan.
Para peneliti di Pusat Kesehatan dan Gizi Hershey menyatakan bahwa cokelat layak disebut sebagai "buah super". Dari penelitian di laboratorium, ternyata cokelat memiliki banyak antioksidan.
Tingkat polifenol dan flavonoid dalam setiap gram bubuk kakao lebih banyak daripada buah-buahan yang digunakan untuk membuat jus.

Dilaporkan MedIndia, temuan para ahli yang diterbitkan dalam Chemical Journal, menunjukkan bahwa cokelat hitam dan bubuk kakao mengandung flavonoid dan polifenol yang lebih tinggi daripada jus buah.
Antioksidan ditemukan juga pada buah-buahan seperti anggur, stroberi, dan buah delima, beberapa jenis jus, cokelat hitam, teh hijau, dan anggur merah. Antioksidan adalah senyawa yang akan melawan radikal bebas yang dapat merusak sel. Ketika tubuh kekurangan antioksidan, tentunya dapat menyebabkan masalah kesehatan.
Namun, para ahli lain berpendapat bahwa tidaklah benar bila disebut "buah super", bisa saja itu hanya strategi pemasaran para pembuat cokelat. Karena, tidak ada satu jenis makanan yang mengandung semua nutrisi penting.

Kebiasaan Makan yang Salah dan Solusinya

TRIBUNNEWS.COM - Tanpa disadari sering kita tidak memperhatikan kebiasaan makan sehari-hari, misalnya karena sibuk di kantor, Anda ingin sedikit memanjakan diri dengan makan makanan berlemak. Atau karena tiba di rumah sudah agak larut, Anda makan malam sambil lesehan menonton televisi.
Kebiasaan seperti ini ternyata sangat tidak bersahabat untuk lingkar pinggang alias berpotensi bikin tubuh Anda menjadi melar. Karena tidak menyadari kesalahan tersebut, Anda juga jadi lebih sulit untuk mengenyahkan timbunan lemak yang berlebihan.
"Kebiasaan yang paling berbahaya adalah ketika kita tidak merasa bahwa itu sesuatu yang penting," ungkap pakar diet Dawn Jackson Blatner, yang juga penulis buku The Flexitarian Diet.
"Ketika orang menambah berat badan, mereka sering tidak mengira bahwa mereka telah melakukan sesuatu yang sangat penting, dan itu bisa saja benar. Anda tidak perlu melakukan sesuatu yang besar untuk menambah berat badan 5 kg dalam setahun."
Tapi jangan khawatir, jika Anda terbiasa dengan apa yang Anda lakukan, kebiasaan buruk tersebut masih bisa diperbaiki. Coba lihat apakah Anda kerap melakukan hal-hal di bawah ini, dan bagaimana memperbaikinya.
Makan saat tidak fokus
Hal ini mungkin tidak sebahaya ketika Anda mengemudi sambil SMS-an atau sambil memelototi giant screen yang ada di pinggir jalan. Namun makan sambil membaca majalah, atau sambil browsing internet, akan menyebabkan Anda tidak mengontrol apa yang masuk ke mulut Anda. Ketika perhatian Anda sedang teralihkan, Anda cenderung makan lebih banyak daripada yang Anda perlukan. Hal itu tidak Anda disadari sampai Anda menghabiskannya, karena multi-tasking membuat Anda sulit mendeteksi rasa kenyang.
Menurut berbagai penelitian, makan sambil melakukan kegiatan lain bisa menyebabkan kurangnya rasa puas dengan makanan yang dikonsumsi. Akibatnya, Anda terdorong untuk makan lebih banyak.
Solusinya sederhana saja: fokuslah dengan makanan Anda ketika sedang makan, dan sebaiknya lakukan di atas meja makan.
Makan sambil berdiri
Kondisinya hampir sama dengan yang terjadi ketika Anda makan sambil nonton televisi atau sambil membaca buku. Misalnya, makan sambil bersandar di pantry, atau sambil berjalan ke suatu tempat karena ingin menghemat waktu.
Menurut Judith S. Beck, penulis buku The Beck Diet: How to Think Like a Thin Person, sebaiknya Anda tidak memasukkan apapun ke mulut saat Anda berdiri atau berjalan. Sebab, orang cenderung makan lebih banyak dan lebih cepat ketika sedang berdiri atau berjalan, ketimbang saat duduk. Bayangkan ketika ada kiriman cookies atau donat di kantor, lalu teman-teman Anda menyerbu ke meja tempat makan tersebut disajikan. Asyik bukan, ngobrol sambil terus-menerus mencomot cookies? Akibatnya Anda tak menyadari berapa banyak kalori yang sudah masuk ke tubuh Anda.
Jalan-jalan tanpa rencana
Ketika Anda mendadak ingin menghabiskan akhir pekan di Puncak, lalu Anda berangkat dalam keadaan perut keroncongan, besar kemungkinan Anda akan berhenti di rest area atau di restoran fast food yang Anda temukan di sepanjang jalan. "Akhirnya Anda makan sesuatu yang akan Anda sesali belakangan," ujar Karen Ansel, pakar diet dan juru bicara American Dietetic Association.
Jika perut memang sedang lapar, lebih baik bawa beberapa cemilan sehat yang bisa dimakan di perjalanan, seperti buah-buahan. Atau, rencanakan sejak awal dimana atau bagaimana Anda akan mengisi perut. Paling baik sih, membawa bekal makanan sendiri dari rumah.
Tidak merencanakan menu makanan sebelumnya
Kita cenderung memutuskan apa yang ingin dimakan saat kita sudah berada di depan food court atau deretan warung. "Menjelang makan siang, tiba-tiba Anda sudah berdiri di depan sajian makanan atau lemari es, lalu mencoba memutuskan apa yang akan dimakan dan berapa banyak yang akan dimakan," papar Scott Kahan, direktur George Washington University Weight Management Program di Washington, D.C. Bila tidak merencanakannya, Anda cenderung akan memilih makanan yang terlihat paling menggiurkan.
Bandingkan jika Anda merencanakannya sebelumnya. "Aku mau sayuran ah, siang ini. Kemarin sudah makan yang daging-dagingan!" begitu kata Anda saat sedang bersiap turun dari kantor. Menurut Kahan, kebiasaan merencanakan menu makanan akan membuat Anda lebih mudah makan lebih sehat.

Tangkis Kebiasaan 'Ngemil' Dengan Yoga

REPUBLIKA.CO.ID, Semua orang tahu, menjaga berat badan tetap stabil itu susah, tak semudah bicara 'makan sedikit, banyak berolahraga. (Bila sesederhana itu, tentu anda tak menengok artikel ini). Satu hal yang harus diatasi adalah bagaimana menghadapi perasaan lapar tiba-tiba padahal jam makan belum lama berselang, keinginan ngemil dan godaan untuk mengunyah ini itu. Nah lho!
Bagaimana membuat menghindari serangan godaan yang datang sering tak kenal waktu. Berikut ini ada lima tips yang diberikan oleh Real Age.

Praktekan meditasi pikiran. Coba habiskan waktu paling tidak 7 menit saja untuk fokus dan mengenali, menerima bahkan menerima godaan mengemil anda ketimbang mengabaikan atau menekannya agar hilang. Mereka yang melakukan meditasi dan mengenali hasrat  ingin ngemil biasanya mudah meredakan dorongan tersebut lebih baik. Berikut ini trik lain untuk menikmati makanan juga dengan pikiran sehingga anda tidak makan berlebih.

Berdiri dan bergeraklah.
Ini disarankan terutama bagi anda yang doyan ngemil coklat. Berjalan akan dengan cepat menurunkan hasrat mengudap coklat meski dorongan sangat besar. Pasalnya aktivitas ini menstimulasi zat kimia otak yang menimbulkan perasaan nyaman sehingga meninggikan semangat anda.

Jangan diam, lakukan sesuatu jika perlu sit up. Saat terbaik adalah ketika iklan di TV sedang tayang. Anda akan mengubah hasrat mengudap anda saat itu juga. Orang dewasan dan anak-anak menyantap kudapan lebih banyak justru setelah melihat pertunjukkan TV yang dipenuhi iklan makanan.
Cobalah yoga. Selain membuat anda lebih kuat, lentur dan tenang, yoga membantu anda mengenali hasrat makan anda, membuat anda mengetahui apakah anda benar-benar lapar atau hanya bosan. Lakukan seri gerak sederhana untuk latihan ringan menyenangkan.

Kunyah saja kudapan yang sulit untuk tidak anda pikirkan
. Kadang upaya melunakan dorongan mengudap justru membuat hasrat itu kian besar. Begitu anda lepas, anda bisa-bisa menghabiskan seluruh kantong kue. Jadi, ambil saja beberapa keping kecil kudapan yang sejak tadi anda pikirkan. Santai dan nikmati setiap gigitannya dan rasakan nikmatnya secara keseluruhan. Setelah itu selesai.

yahoo.com

5 Coklat Termahal

Ghiboo.com - Cokelat adalah salah satu jenis kuliner yang banyak disukai umat manusia di seluruh belahan bumi. Bahkan hari Valentine pun selalu identik dengan cokelat sebagai hadiah untuk orang tercinta.
Namun rasanya cokelat berikut ini tak semua orang bakal mampu membelinya. Meskipun Anda mampu, pasti berpikir berulang kali untuk membeli cokelat ini. Agar tidak penasaran, yuk kita lihat lima cokelat termahal di dunia:

Chocopolagie
Cokelat ini diciptakan oleh Fritz Knipschildt, seorang juru masak yang belajar kuliner di Denmark. Harganya US$ 2.600 (sekitar Rp 26 juta) per 450 gram dan bisa ditemukan di Norwalk, Connecticut. Cokelat ini dihargai US$ 250 (sekitar Rp 2,5 juta) per buah untuk dark chocolate truffle. Truffle terdiri dari 70 persen Valhrona kakao yang dicampur dengan Ganache lembut dan minyak truffle buatan tangan.

Noka
Diciptakan Noka Vintages Collection. Noka merupakan kompilasi terbaik cokelat hitam dari perkebunan khusus di Venezuela, Pantai Gading, Trinidad dan Ekuador. Noka cokelat adalah cokelat dengan harga termahal kedua di dunia. Cokelat ini terbuat dari 75 persen kakao murni dengan campuran lain seperti mentega dan gula kakao. Harganya US$ 854 (sekitar Rp 8,5 juta) per 450 gram dan ini hanya ada di Dallas, Texas.

Delafee
Penciptanya adalah Delfee. Coklat ini sangat mewah karena dibuat dari emas 24 karat berbentuk serpihan untuk setiap cokelat yang dibuat dengan tangan. Cokelat Delafee terbuat dari gula, minyak kelapa, mentega kakao, susu bubuk dan vanili. Harganya US$ 504 (sekitar Rp 5 juta) per 450 gram dan ada di Neuchatel, Swiss.

Richart
Coklat ini diciptakan Richart. Meski hanya urutan keempat, coklat ini keunggulannya terdiri dari 70 persen Criollo kakao Venezuela, yang diakui sebagai negara penghasil cokelat dengan kualitas terbaik di dunia. Kakao dalam cokelat Richart adalah bubuk kakao halus untuk menghasilkan rasa terbaik. Harganya US$ 120 (sekitar 1,2 juta) per gram, ada di Lyon, Perancis.

Godiva
Diciptakan Godiva "G" Collection. Godiva berasal dari salah satu negeri yang terkenal dengan produk cokelat yakni Belgia. Produsen cokelat chocolatier Godiva memperkenalkan koleksi cokelat terbarunya, 'G'. Seluruh koleksi 'G' terdiri dari berbagai bahan dan rasa seperti palet d'Or, Tasmanian Honey dan Meksiko Hot Chocolate. Harganya US$ 117 per pon, ada di New York City, New York.

Ehm, melihat harganya, pastinya cokelat-cokelat ini sangat lezat dan nikmat!

(Berbagai sumber)

yahoo.com

Sumber Penyakit yang Berasal dari Tas Anda

Selain sepatu, tas merupakan sahabat wanita sehari-hari. Rata-rata para wanita selalu membawa tas untuk pergi ke berbagai kesempatan. Tas dengan setia mengikuti kemanapun perjalanan si pemiliknya dengan membawa berbagai barang-barang. Perjalanan sehari-hari mulai dari rumah, mobil, kantor sampai ke toilet umum, tas akan selalu diajak serta.

Tapi tahukah Anda bahwa diam-diam tas Anda bisa menyimpan dan menyebabkan beberapa jenis penyakit?

Cermati beberapa hal ini agar terhindar dari sumber penyakit yang bisa disebabkan dari tas tangan Anda.

Terlalu berat
Hobo bag atau berbagai model tas besar memang terkesan bergaya. Tak hanya gaya, tas tersebut juga fungsional karena bisa memuat berbagai hal yang diperlukan. Idealnya tas yang dibawa sehari-hari, memiliki berat 1 kg atau maksimal 10% dari berat tubuh.

Sakit pada area sekitar leher, pundak, serta punggung umum terjadi pada wanita yang hobi membawa tas berat. Beberapa wanita bahkan juga bisa mengalami sakit kepala akibat beban berat pada pundak dan tangan mereka.

Kuras tas Anda paling tidak satu minggu sekali. Keluarkan benda-benda yang sudah tidak terpakai atau tidak diperlukan. Wanita sering membawa barang-barang yang tidak dibutuhkan dan hanya menjadi barang yang membuat tas semakin berat. Maksimalkan gadget Anda untuk menggantikan fungsi buku catatan, agenda, atau cermin.

Jangan simpan laptop atau benda berat di dalam tas tangan. Bagi beban Anda ke tas lain sehingga tidak ada tumpuan berat yang besar ke satu bagian tubuh saja.

Beberapa rumah mode terkemuka yang tanggap dengan permasalahan tersebut kini telah menyediakan tas dengan variasi ukuran untuk membantu wanita membawa beban yang lebih sehat. Prada, Celine, Tod's, Hermès dan beberapa merek lainnya kini telah merilis tas dengan berbagai ukuran untuk kenyamanan pelanggannya. Untuk satu model tertentu, tas bisa tersedia dalam ukuran kecil, sedang, dan besar.

Tali yang tipis & panjang
Tas yang berat ditambah tali yang tipis merupakan kombinasi sempurna untuk menyebabkan sakit punggung, pundak, dan leher. Tekanan yang berat pada area yang kecil membuat otot tertekan dan berpotensi menyebabkan sakit. Tas dengan tali yang lebar bisa mendistribusikan berat lebih baik.

Jika memilih menggunakan tas dengan tali yang tipis, usahakan bebannya tidak terlalu berat. Beban pada tas idealnya diletakkan sedekat mungkin dengan bagian tengah tubuh. Karena itu sebenarnya tas pinggang merupakan pilihan yang ideal walau jauh dari kesan bergaya.

Tas selempang atau postman bag juga bisa menjadi pilihan yang baik karena bisa menyeimbangkan berat. Menurut British Chiropractic Association tas selempang yang baik adalah yang bertali pendek sehingga membuat tas dekat pada tubuh. Tas dengan tali panjang yang mengayun akan menganggu gerak tubuh dan bergesekan dengan pinggul, punggung, atau bahkan kaki. Untuk tas laptop, model tas punggung adalah yang paling baik.

Kurang variasi
Keseimbangan adalah hal yang baik, memakai tas yang sama, di sisi yang sama dalam waktu lama bisa menyebabkan nyeri pada area tersebut. Usahakan untuk berganti model tas secara berkala untuk kesehatan otot-otot tubuh. Gunakan tas tangan, tas punggung, atas tas pundak secara bergantian untuk mengurangi tekanan yang konstan pada bagian tertentu.

Saat menggunakan tas yang disandang di bahu usahakan untuk secara berkala memindahkan tas ke sisi bahu yang lain. Kebiasaan ini bisa mengurangi risiko nyeri pada sendi dan otot akibat tekanan yang berat dan terus menerus. Jika kedua pundak sudah terasa sangat nyeri, Anda tak ada pilihan lain kecuali menggendong tas Anda di depan tubuh untuk mengurangi rasa sakit.

Kotor
Ini adalah masalah paling umum yang hampir dimiliki setiap wanita. Tas rentan dihinggapi kuman. Tas seringkali terekspos dalam lingkungan yang penuh kuman. Baik itu di kantor, kendaraan umum, atau ruang publik, berbagai virus dan bakteri bisa bersarang di tas Anda.

Jangan letakkan tas Anda di lantai toilet apapun alasannya. Begitu juga di lantai restoran, troli belanja, atau tempat lain yang bisa saja menjadi tempat transit kuman. Sebuah penelitian yang dilakukan di Amerika menemukan 4 dari 5 tas mengandung kuman salmonella. Selain itu, bakteri lain seperti E. coli juga ditemukan di beberapa tas.

Karena sering dibawa ke toilet, kotoran manusia bahkan muntahan juga terdeteksi di beberapa tas dalam penelitian tersebut. Tutuplah toilet sebelum menyiram. Jika Anda pergi ke klub, usahakan untuk tidak meletakkan tas di meja atau di lantai yang mungkin saja terdapat bekas muntahan.

Kuman bisa menempel dari mana saja. Karena itu jaga kebersihan tas dan usahakan tidak meletakkan tas di atas tempat tidur atau di meja saat makan di restoran. Bersihkan tas setiap hari dengan cairan pembersih, terutama di bagian bawah.

Tas dengan bahan kain memang lebih rentan kuman menempel ketimbang tas dari bahan kulit atau plastik. Jangan lupa cuci secara berkala tas Anda terutama tas yang berbahan kain untuk menjaga kebersihannya. Bersihkan juga isi tas dari barang-barang yang bisa jadi sarang kuman dan keluarkan sisa makanan setiap hari.

yahoo.com

Sarapan Kue Coklat Bantu Turunkan Berat Badan

Ghiboo.com - Jika Anda sedang mencoba menurunkan berat badan dengan menjalani diet ketat dan menjauhi pengonsumsian makanan manis, sepertinya Anda perlu memikirnya kembali.
Peneliti Israel mengatakan makan makanan penutup (dessert), seperti sepotong kue coklat atau makanan manis lainnya di pagi hari malah membantu menurunkan berat badan Anda.
Pagi hari dianggap menjadi waktu terbaik untuk mengonsumsi makanan manis karena saat itulah metabolisme tubuh paling aktif.
"Kuncinya adalah manjakan diri Anda di pagi hari. Pada saat ini metabolisme tubuh sedang berada di puncak dan kita bisa membuang kalori ekstra sepanjang hari, "jelas pemimpin riset, Profesor Daniela Jakubowicz, seperti dikutip dari Daily Mail, Kamis (9/2).
Peneliti merekrut 193 orang dewasa obesitas yang tidak memiliki riwayat diabetes dan membaginya menjadi dua kelompok. Kelompok pertama mengonsumsi makanan rendah karbohidrat 300 kalori, sedangkan kelompok kedua diberi sarapan kaya protein dan karbohidrat, seperti cokelat atau makanan penutup manis lainnya, sehingga total energi menjadi 600 kalori.
Temuan yang dipublikasikan dalam journal Steroids menunjukkan setelah 16 minggu mereka yang hanya mengonsumsi makanan 300 kalori setiap sarapan dapat menurunkan berat badan rata-rata 22 pons, dibandingkan mereka yang diberi makanan manis, yaitu hanya 15 pons.
Diakhir penelitian setelah 32 minggu, ditemukan peserta yang diberi makanan manis dilaporkan berhasil menurunkan berat badan, rata-rata 40 pons lebih banyak dibandingkan dengan kelompok yang hanya diberi makanan diet rendah kalori.
Tim peneliti dari Tel Aviv University menemukan memakan makanan penutup saat sarapan, seperti kue atau puding coklat yang mengandung protein dan karbohidrat dapat membantu orang yang sedang diet untuk menahan keinginan ngemil pada waktu siang dan sore hari.
"Peserta di kelompok makanan rendah karbohidrat merasa kurang puas dan kenyang. Hal ini justru membuat keinginan mereka mengkonsumsi gula dan karbohidrat semakin intens. Mereka jadi curang terhadap rencana diet mereka sendiri. Sebaliknya, kelompok yang asupan kalorinya lebih tinggi dan mengonsumsi dessert, kecanduan makanannya nanti akan berkurang," tambahnya.

Trik Berpakaian untuk Tubuh Besar

Kunci pakaian serasi adalah perhatian yang tepat pada proporsi. Semua orang pada dasarnya bisa tampil menarik sepanjang mengenali bentuk tubuh mereka — dan memilih padu-padan yang tepat.

Dengan begitu, meski tren yang beredar seakan-akan hanya tercipta bagi mereka yang bertubuh langsing, bukan berarti para wanita bertubuh besar tak bisa ikut bergaya. Dengan beberapa langkah mudah, Anda bisa menciptakan siluet tubuh yang lebih menarik.

1. Kenali bentuk tubuh Pahami bentuk tubuh Anda. Setiap bentuk tubuh memiliki kecocokan masing-masing terhadap jenis pakaian. Apakah tubuh Anda berbentuk buah pir, oval, segitiga terbalik, atau lainnya? Mengetahui bentuk tubuh bisa memudahkan Anda ketika memilih pakaian terutama bawahan dan jaket.

2. Hindari busana longgar
Kesalahan paling umum wanita bertubuh besar adalah, mereka cenderung memilih pakaian longgar dan menyembunyikan bentuk tubuh. Mengenakan pakaian longgar seperti tenda justru membuat tubuh terlihat lebih besar. Pilih pakaian yang pas di tubuh tanpa terlihat terlalu sempit. Gunakan gaun yang memiliki potongan lekuk tubuh dan hindari gaun lurus atau menggelembung hanya membuat Anda terlihat semakin besar. Pilih gaun yang memiliki potongan di pinggang atau pinggul untuk  memberi siluet melangsingkan.

3. Beri perhatian pada kelebihan Anda
Tunjukkan bagian yang menarik pada tubuh Anda. Leher, bahu, tangan atau kaki yang menjadi andalan tak ada salahnya diberi perhatian lebih. Memiliki tubuh besar bukan berarti Anda harus bersembunyi di balik kain yang longgar dan tidak berbentuk. Kenali bagian tubuh terbaik Anda dan jangan ragu untuk menampilkannya. Menggunakan pakaian yang menonjolkan kelebihan Anda akan menarik perhatian orang ke bagian tersebut. Namun jangan terlalu berlebihan dan terlalu terlihat mengumbar.

4. Modifikasi Pakaian yang dibeli di toko belum tentu dapat membentuk tubuh Anda secara baik. Kunjungi penjahit langganan Anda untuk melakukan pengepasan. Dengan membuat pakaian Anda jatuh pas pada tubuh, tidak terlalu ketat atau longgar, Anda akan terlihat lebih menarik. Konsultasikan pada penjahit Anda atau lihat referensi mode. Jika memungkinkan, lalukan modifikasi dan tambahkan beberapa detail baru yang menarik pada pakaian Anda. Perubahan kecil ini akan berpengaruh besar jika dilakukan dengan tepat. Ingat kembali bentuk tubuh dan kelebihan tubuh Anda ketika akan melakukan modifikasi.

5. Warna & motif
Walau warna gelap seperti hitam bisa memberi kesan tubuh lebih langsing tapi hal tersebut bukan harga mati. Perhatikan warna kulit, rambut, dan mata ketika memilih warna pakaian yang sesuai untuk Anda. Jika ragu untuk mengenakan warna terang, kenakan pada satu bagian terlebih dahulu. Warna baju yang bisa membuat kulit Anda lebih cerah akan menambah kesan berbeda pada penampilan Anda. Jika ragu, selalu kombinasikan dengan warna gelap untuk memperoleh keseimbangan. Untuk yang senang dengan motif garis, hindari garis yang terlalu tebal dan horizontal. Motif ini berisiko membuat siluet terlihat lebih besar.

Motif yang terlalu besar atau terlalu banyak, kurang baik untuk wanita bertubuh besar. Gunakan motif kecil pada satu bagian, kombinasikan dengan warna gelap. Pelajari bagian mana yang tidak ingin Anda tonjolkan. Jangan mengenakan motif, terutama motif yang menarik perhatian pada bagian tersebut. Mengenakan motif besar dan banyak akan membuat siluet tubuh terlihat semakin besar. Untuk mewarnai penampilan, manfaatkan padu-padan aksesori, kalung, gelang, atau anting-anting yang sesuai dengan jenis pakaian. Jangan gunakan terlalu banyak aksesoris yang akan membuat Anda terlihat seperti ondel-ondel. 

6. Jangan memaksakan diri
Selain hobi mengenakan pakaian longgar, sebagian pemilik tubuh besar juga sering terlihat memaksakan tubuhnya dengan pakaian yang lebih sempit. Akibatnya gumpalan-gumpalan lemak terlihat menyembul dari balik pakaian Anda. Tentu saja pemandangan tersebut kurang menyenangkan.

Cari pakaian yang pas namun tidak terlalu ketat membentuk tubuh. Bahan-bahan yang menempel tubuh seperti spandex atau lycra sebaiknya dihindari. Coba pakaian Anda sebelum membeli, pastikan tampilannya rapih membungkus tubuh tanpa mendorong lemak berlebih menonjol dari pakaian. Jika pada saat-saat spesial Anda perlu mengenakan pakaian yang agak ketat, sebaiknya gunakan bantuan korset untuk membantu membentuk tubuh. Memang awalnya tidak mudah mencari pakaian yang pas untuk tubuh, tapi lama-kelamaan setelah sering mencoba Anda akan mulai mengerti mana yang tepat untuk tubuh Anda.

7. Bermain dengan layer
Untuk menciptakan siluet tubuh lebih panjang, Anda bisa bermain dengan layer. Gunakan lapisan dalam misalnya kaus atau tank-top panjang yang tidak terlalu ketat, lalu padukan dengan lapisan luar misalnya jaket atau cardigan yang sedikit lebih pendek. Tank-top pendek atau blus pendek dipadu dengan cardigans sepinggul bisa membuat tubuh Anda terlihat lebih langsing. Pelajari bentuk tubuh Anda, jika ingin membentuk sedikit ilusi pinggang, kenakan ikat pinggang di luarnya. Jangan gunakan ikat pinggang terlalu ketat hingga mendorong lemak tubuh Anda muncul ke permukaan.

Penting diingat, jika akan menggunakan layer, hindari bahan-bahan tebal yang membuat siluet tubuh Anda terlihat lebih besar. Gunakan warna gelap untuk layer yang lebih panjang dan warna terang pada layer yang pendek untuk menciptakan siluet lebih ramping. Pastikan layer luar Anda pas pada tubuh dan tidak terlalu longgar.

credit:yahoo.com

Ancaman Diet Protein Tinggi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tidak sedikit orang yang memilih diet protein tinggi untuk mendapatkan tubuh ideal dalam waktu cepat. Meski diakui efektif menurunkan berat badan instan dan hasilnya memuaskan, ternyata diet itu juga menyimpan ancaman.

"Ginjal harus bekerja keras untuk menyaring protein yang tinggi itu, akibatnya terjadi pengendapan kalsium serta 
magnesium pada ginjal yang mengakibatkan kristal atau batu ginjal," ujar Dr. dr. Saptawati Bardosono, MSc dari Departemen Ilmu Gizi, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia pada sebuah edukasi media di Jakarta, Selasa (6/3).

Saptawati memaparkan, 80 persen penyebab timbulnya batu pada saluran kemih adalah karena pengendapan kalsium. Dikatakannya, diet protein tinggi ternyata tidak hanya bisa meningkatkan produksi batu ginjal, namun juga bisa menaikkan risiko terpapar kanker usus pada pelaku.

Pelaku diet protein tinggi ini memang lebih banyak mengkonsumsi daging atau sumber protein sejenis, namun seringkali melupakan karbohidrat, serat dan asupan cairan yang cukup untuk tubuh.

Akibatnya, badan akan menjadi lemas karena kurangnya karbohidrat. Usus juga menimbun banyak lemak karena kurangnya asupan serat, serta timbulnya dehidrasi akibat kadar protein yang terlalu tinggi pada tubuh.
"Pelaku diet protein tinggi memang badannya bagus-bagus, tapi akhirnya banyak yang harus menjalani Hemodialisis atau terapi cuci darah," tukas dia.

credit: yahoo.com

5 Besar Penyakit yang Sering Diidap Wanita

Ghiboo.com - Penyakit bisa menyerang siapa saja. Namun, wanita lebih berisiko terjangkit suatu penyakit. Kenalilah berbagai penyakit yang sering diidap wanita, dilansir melalui Boldsky (7/3).

Osteoporosis 
Saat wanita menginjak usia 40 tahun, rasa sakit dan nyeri akan menjadi teman keseharian dalam hidupnya. Penyebabnya ialah kurangnya jumlah kalsium dalam tulang. Maka, jika Anda tidak ingin duduk di kursi roda saat menginjak usia 50 tahun, mulailah menabung kalsium demi tulang yang sehat. Makan makanan berkalsium tinggi, seperti keju, yogurt, brokoli, sawi dan ikan. Selain itu, rutin melakukan olahraga agar penyerapan kalsium maksimal dan lengkapi dengan berjemur pada waktu pagi.

Serangan Jantung 
Data statistik menunjukkan bahwa 10 tahun terakhir jumlah penderita serangan jantung pada wanita mengalami peningkatan dan jumlah wanita yang masih bertahan hidup dari penyakit mematikan ini amatlah sedikit. Para wanita cenderung mengabaikan rasa sakit yang dirasakan tubuhnya, seperti nyeri dada, yang diikuti nyeri pundak, mual, muntah dan sulit bernafas. Ubah gaya hidup, makan makanan sehat dan rutin berolahraga bisa menjadi cara pencegahan terbaik.

Depresi 
Depresi pada wanita semakin meningkat dan menjadi akut. Baru-baru ini diketahui adanya ketidakseimbangan hormonal setelah menopause bisa menjadi penyebab utama depresi, yang memicu risiko ledakan psikotik dan keinginan bunuh diri. Lakukan kegiatan-kegiatan yang membuat diri berinteraksi aktif dengan orang lain dan tak lupa beristirahat bisa menekan produksi hormon stres.

Kanker Payudara dan Serviks 
Kanker payudara merupakan pembunuh nomor satu di kalangan wanita saat ini dan kanker servik mengikuti setelahnya. Semua wanita berusia 20-50 tahun disarankan untuk melakukan pemeriksaan payudara secara teratur yang dapat mendeteksi dini kanker payudara.

PCOS 
Jika wanita mengalami menstruasi tidak teratur, maka bisa saja sedang mengalami pembesaran indung telur (Polycystic Ovary Syndrome/PCOS). Umumnya, penyakit ini disebabkan gangguan hormonal yang terjadi pada masa reproduktif wanita. Gaya hidup tak sehat turut menjadi penyebab terjadinya PCOS. Data terbaru juga menunjukkan bahwa 1 dari 3 wanita diketahui memiliki PCOS dan harus dilakukan pencegahan dengan mengonsumsi makanan sehat dan menjaga berat badan.

credit: yahoo.com

7 Gejala Penyakit yang Bisa Membahayakan

Ghiboo.com - Beberapa penyakit sering datang mendadak dan tahu-tahu sudah memasuki tahap kronis. Biar Anda bisa mencegah gangguan kesehatan yang tak diinginkan, berikut ini beberapa sinyal dari tubuh yang biasa diacuhkan namun menjadi pertanda adanya ketidakberesan dalam tubuh, seperti dilansir melalui abcnews, Senin (19/3).

Sakit kepala
Banyak orang sering mengalami sakit kepala sebelah atau migrain. Secara tiba-tiba terserang migrain memang amat mengganggu. Berhati-hatilah, keseringan sakit kepala berat merupakan sinyal aneurisma otak. Jika dibiarkan bisa menyebabkan kerusakan otak dalam beberapa menit. Kebiasaan merokok dan memiliki riwayat keluarga menderita aneurisma, semakin memperbesar peluang terkena penyakit tersebut. 

Gigi berdenyut
Menderita gigi berdenyut memang menyiksa. Gigi sering berdenyut menjadi sinyal adanya kerusakan pada saraf gigi. Bisa disebabkan karena enamel gigi retak atau membusuk. Jika tidak segera diatasi bisa membuat bakteri dalam mulut yang dapat menginfeksi saraf dengan mudah.

Nyeri di satu sisi
Jika Anda sering merasa seolah-olah sedang ditusuk di bagian kanan yang disertai juga mual dan demam, bisa menjadi pertanda Anda mengalami usus buntu. Kemungkinan lain, bisa menjadi pertanda adanya kista ovarium.

Nyeri dada
Sering merasa nyeri dada, bisa jadi itu sinyal adanya masalah jantung. Gejala ini lebih sering terjadi pada pria dibandingkan wanita. Ada kalanya, gejala hanya berupa, dada terasa ditekan disertai dengan kelelahan, sakit tenggorokan atau sesak nafas.

Perut kembung
Perut kembung dan terasa seperti banyak gas memang tak enak. Gejala ini sering dialami wanita saat menstruasi. Namun, berhati-hatilah. Perut kembung bisa menjadi tanda terburuk dari kanker ovarium. Pada tahun 2007, Gynecologic Cancer Foundation merilis konsensus nasional pertama mengenai gejala awal, seperti bengkak, nyeri panggul atau perut dan kesulitan makan selama lebih dari dua hingga tiga minggu.

Kesemutan di jari kaki
Sering mengalami kesemutan pada jari kaki menjadi sinyal adanya saraf tulang belakang tertekan oleh bantalan tulang di tulang belakang. Jika dibiarkan terus-menerus, Anda berisiko mengalami kerusakan saraf permanen dan membuat jari kaki Anda mati rasa.

Kaki bengkak
Betis terlihat bengkak, merah atau hangat saat disentuh? Anda mungkin menderita trombosit vena (DVT), atau dikenal sebagai penggumpalan darah. Risiko ini sering terjadi pada orang yang melakukan penerbangan selama berjam-jam, perokok dan wanita yang mengonsumsi pil KB juga berisiko tinggi mengalami penggumpalan darah. 

credit: yahoo.com